Prinsip-prinsip Daya

Daya Sesaat

Daya sesaat pada sebuah elemen rangkaian didefinisikan sebagai hasil kali tegangan sesaat dengan arus sesaat yang mengalir pada rangkaian tersebut dengan persamaan sebagai berikut:

p(t) = v(t).i(t)          

What,Where,Why,How (W3H)

What...Where...Why...How...(W3H) Apa ya...??

Banyak para sahabat dumay pasti sudah mengenal kata-kata itu, kalau di bahasa indonesia-kan Apa..Dimana...Mengapa...Bagaimana... Kata-kata ini sederhana namun bila di jabarkan sangat luas maknanya. Kata-kata itu bila diaplikasikan didalam kegiatan sehari-hari dapat membantu untuk menganalisa suatu permasalahan. Sebenarnya masih ada kata-kata selain kata tadi yang juga dipakai dalam aktivitas sehari-hari, namun disini saya hanya membahas 4 (empat) kata saja. Untuk aktivitas apakah itu?

Usaha Mekanik dan Daya Listrik

Bila kita hendak memindahkan suatu benda dari satu tempat ketempat yang lain, atau mengakatnya ke suatu ketinggian, kita harus melakukan suatu usaha, dan untuk melaksanakan usaha ini diperlukan gaya.

Gaya yang kita gunakan untuk memindahkan benda tersebut selain tergantung kepada berat benda, juga tergantung kepada besarnya gesekan. Dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa usaha itu berbanding lurus dengan gaya dan jarak. Rumusnya adalah....

Dasa-dasar Listrik Bagian 3

Pengaruh Suhu Pada Tahanan

Bila Benda di panaskan sehingga suhunya naik, ukuranya berubah, begitu juga tahanannya.

Pada umumnya jika logam itu suhunya naik, maka tahanannya pun naik. Koefisien suhu adalah besarnya kenaikan tahanan tiap derajat kenaikan suhu untuk besarnya 1 (satu) Ω (ohm). Bagaimana menghitungnya pengaruh tersebut?

Dasar-Dasar Tehnik Listrik Bagian 2

Tahanan Listrik

1. Tahanan dan Daya Hantar

Definisi : 1 (satu) ohm ialah tahanan satu kolom air raksa yang panjangnya 1,063 m dengan penampang 1 mm²pada suhu 0^oC.