Bila kita hendak memindahkan suatu benda dari satu tempat ketempat yang lain, atau mengakatnya ke suatu ketinggian, kita harus melakukan suatu usaha, dan untuk melaksanakan usaha ini diperlukan gaya.
Gaya yang kita gunakan untuk memindahkan benda tersebut selain tergantung kepada berat benda, juga tergantung kepada besarnya gesekan. Dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa usaha itu berbanding lurus dengan gaya dan jarak. Rumusnya adalah....
W = K x S
Dimana :
W = Usaha dalam satuan Kgm
K = Gaya dalam satuan Kg
S = Jarak dalam satuan meter (m)
P = W/t
Dimana:
P = Daya dalam satuan Kgm/detik
W = Usaha dalam satuan Kgm
t = waktu dalam satuan detik
Untuk memindahkan elektron (banyaknya muatan listrik), maka diperlukan usaha listrik.
W = E x Q
Karena Q = I x t
W = E x Q atau W = E x I x t
Menurut hukum Ohm dikatakan bahwa:
E = I x R
W = E x I x t
W = I x R x I x t
W = I2 x R x t
atau
E = I x R I = E/R
W= E x I x t
W = E x E/R x t = (E2/R) x t
Dengan demikian rumus untuk usaha listrik (W) dapat ditulis dalam tiga bentuk yaitu:
W = E x I x t
W = I2 x R x t
W = (E2/R) x t
Rumus untuk daya listrik:
Dengan melihat gabungan rumus-rumus diatas, maka akan didapatkan rumus untuk menghitung besarnya daya listrik.
P = E x I
P = I2 x R
P = E2/R
Hubungan antara Usaha mekanik, panas dan Listrik
Usaha panas 1 kalori = usaha mekanik 427 Kgm
Usaha mekanik 1 Kgm = 9,81 joule
1 joule = 1/9,81 kgm = 0,10193 Kgm = 0,102 Kgm
1 Kgm = 1/427 Kkalori = 0,002342 Kkalori
1 joule = 0,102 x 0,002342 K kalori = 0,00024 Kkal = 0,24 kalori
1 Wh = 3600 watt-detik = 3600 joule = 3600 x 0,00024 Kkal = 0,864 Kkal =864 kalori
1 Wh = 864/3600 kal/detik = 0,24 kalori/detik
1 watt = 1joule/detik = 0,10193 Kgm/detik = 0,102 Kgm/detik
1 KW = 1000/736 dk = 1,36 dk (daya kuda) atau HP (Horse Power)
karena 1 joule = 0,24 kalori
1 Kw = 1000 watt
1 Mw = 1000 Kw = !06 watt
1 milliwatt = 0,001 watt
1 Kilo watt jam (KwH) = 3.600.000 watt detik
1 MwH = 1000 KwH
Untuk menghitung banyaknya panas yang di bangkitkan oleh arus, dapat digunakan rumus Hukum Joule.
Q = 0,24 I2 x R x t
Q = 0,24 E x I x t
Q = 0,24 (E2/R) x t
Semoga dapat menambah pengetahuan para pembaca......
atau
E = I x R I = E/R
W= E x I x t
W = E x E/R x t = (E2/R) x t
Dengan demikian rumus untuk usaha listrik (W) dapat ditulis dalam tiga bentuk yaitu:
W = E x I x t
W = I2 x R x t
W = (E2/R) x t
Rumus untuk daya listrik:
Dengan melihat gabungan rumus-rumus diatas, maka akan didapatkan rumus untuk menghitung besarnya daya listrik.
P = E x I
P = I2 x R
P = E2/R
Hubungan antara Usaha mekanik, panas dan Listrik
Usaha panas 1 kalori = usaha mekanik 427 Kgm
Usaha mekanik 1 Kgm = 9,81 joule
1 joule = 1/9,81 kgm = 0,10193 Kgm = 0,102 Kgm
1 Kgm = 1/427 Kkalori = 0,002342 Kkalori
1 joule = 0,102 x 0,002342 K kalori = 0,00024 Kkal = 0,24 kalori
1 Wh = 3600 watt-detik = 3600 joule = 3600 x 0,00024 Kkal = 0,864 Kkal =864 kalori
1 Wh = 864/3600 kal/detik = 0,24 kalori/detik
1 watt = 1joule/detik = 0,10193 Kgm/detik = 0,102 Kgm/detik
1 KW = 1000/736 dk = 1,36 dk (daya kuda) atau HP (Horse Power)
karena 1 joule = 0,24 kalori
1 Kw = 1000 watt
1 Mw = 1000 Kw = !06 watt
1 milliwatt = 0,001 watt
1 Kilo watt jam (KwH) = 3.600.000 watt detik
1 MwH = 1000 KwH
Untuk menghitung banyaknya panas yang di bangkitkan oleh arus, dapat digunakan rumus Hukum Joule.
Q = 0,24 I2 x R x t
Q = 0,24 E x I x t
Q = 0,24 (E2/R) x t
Semoga dapat menambah pengetahuan para pembaca......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar